Kalidou Koulibaly Resmi Ke Chelsea, Fans Napoli Protes

Menurut  Fabrizio Romano , Chelsea hampir menyelesaikan penandatanganan kedua mereka di jendela transfer musim panas setelah mencapai kesepakatan total dengan raksasa Serie A Napoli untuk mengontrak Kalidou Koulibaly.

Pemain berusia 31 tahun ini adalah salah satu bek paling berprestasi di Serie A dan Eropa. Tetapi setelah menghabiskan delapan tahun di Napoli, Koulibaly akhirnya akan pindah, dengan transfer ke Liga Premier di puncak akhir kariernya. 

Pemain andalan Senegal itu telah memasuki tahun terakhir kontraknya dengan  Partenopei  dan menolak untuk menandatangani kontrak baru.

Barcelona dan Juventus ingin mengontrak Koulibaly, tetapi Chelsea yang telah mengalahkan mereka dengan kesepakatan untuk bek veteran. 

Chelsea telah mencapai kesepakatan mengenai persyaratan pribadi dengan Koulibaly , dengan bek tengah itu akan mengantongi gaji sekitar €10 juta per tahun.

Sekarang, Chelsea juga telah mencapai kesepakatan dengan Napoli atas biaya transfer € 40 juta dengan tambahan. Sesuai pembaruan dari Romano, tim Serie A sekarang sedang memeriksa dokumen sebelum menandatangani kesepakatan.

Pembaruan lain dari  Romano  menegaskan bahwa bek, pada bagiannya, telah tiba di London untuk pemeriksaan medis dan akan melakukan perjalanan ke Los Angeles untuk bergabung dengan anggota skuad Chelsea lainnya dalam tur pra-musim mereka di Amerika Serikat.

Setelah ditandatangani, Koulibaly akan menjadi rekrutan kedua Chelsea di jendela transfer musim panas, mengikuti jejak pemain internasional Inggris Raheem Sterling,  yang bergabung dari rival berat Manchester City dalam kesepakatan senilai sekitar £45 juta . 

Menyusul kesepakatan untuk mengontrak Koulibaly, Chelsea diperkirakan akan mendatangkan dua bek tengah berkualitas lagi karena mereka sudah mendekati penandatanganan kembali Nathan Ake dari Manchester City. Mereka juga sedang dalam pembicaraan untuk mendapatkan jasa Presnel Kimpembe dari Paris Saint-Germain.

Trifecta pemain bertahan sedang dibuat oleh Thomas Tuchel untuk mengimbangi kepergian Andreas Christensen dan Antonio Rudiger, sementara Cesar Azpilicueta juga di ambang pintu keluar. Jadi, setelah awal yang lambat di jendela transfer, semuanya akhirnya membaik untuk Chelsea, yang kemungkinan akan mengumumkan penandatanganan resmi Koulibaly pada hari Kamis.

Saat Kalidou Koulibaly terbang keluar untuk pemeriksaan medis Chelsea, direktur Napoli Cristiano Giuntoli menghadapi protes dari para penggemar. "Itu bukan terserah kita."

Bek telah bersama Partenopei sejak 2014 dan ditetapkan untuk mewarisi ban kapten setelah kepergian Lorenzo Insigne musim panas ini.

Namun, dia tidak melakukan perjalanan ke kamp pra-musim Dimaro seperti yang direncanakan tadi malam, sebaliknya dia terbang untuk tes medis Chelsea untuk menyelesaikan transfer € 40 juta.

Situasi semakin tegang di Dimaro, di mana direktur olahraga Giuntoli menjadi sasaran para penggemar yang kesal.

Mereka meneriakkan beberapa komentar Giuntoli dan Presiden Aurelio De Laurentiis sebelumnya di mana mereka telah meyakinkan Koulibaly tidak untuk dijual.

Sebagai tanggapan, Giuntoli mengangkat bahu dan menjawab: “Itu bukan terserah kita.”

Koulibaly mengikuti Insigne dan Dries Mertens keluar dari pintu musim panas ini, sebagai bagian dari protes atas pemotongan biaya umum yang akan diterapkan Napoli untuk memperkenalkan batas gaji sekitar € 3,5 juta per musim.

Pemain internasional Senegal itu mendapatkan €6 juta per musim bersih dan awalnya hanya ditawari perpanjangan dengan pemotongan gaji yang besar.

Napoli kemudian meningkatkan tawaran mereka untuk menutupi gajinya saat ini dengan bonus, tetapi Koulibaly menolak dan menerima tawaran dari Chelsea.

Fans Napoli memprotes adanya batasan gaji yang di tetapkan Napoli sehingga banyak bintang yang keluar walau semua tahu seluruh tim di Liga Italia sedang mengalami kesulitan keuangan.