Tahun 2022 Saatnya Bagnaia
Updated
by
stagflation
--
mabarsport.com - Setelah tampil mengesankan pada tahun 2021 dengan posisi akhir menjadi runer up, tak salah bila akhirnya Bagnaia masuk bursa calon juara MotoGP tahun 2022. Pembalap yang lahir di kota Turin, Italia pada 14 Januari 1997 mengaku sangat optimis menjelang digelarnya MotoGP 2022 seperti apa yang ia sampaikan pada sebuah wawancara dengan Sky Sport MotoGP, Bagnaia berujar bahwa mempunyai tujuan yang jelas untuk musim MotoGP 2022 mendatang. Dia ingin bertarung untuk memperebutkan gelar dunia.
 |
| Fransesco Bagnaia salah satu calon juara MotoGP 2022 - www.mabarsport.com |
Lantas siapa saja yang akan menjadi pesaing yang akan di anggap berat oleh Bagnaia, berikut penuturannya, sangat sulit untuk dikatakan, jika mau melihat saat ini hanya dari hasil tes. Selama tes kita sendirian, tanpa tim lain dan kita mencoba berbagai hal (part baru) dan kita tidak pernah tahu ban mana yang digunakan pembalap lain atau apa yang mereka coba,” jawab Bagnaia. Ia pun berujar bahwa:
Saat saya sadar dan melihat hasil dari beberapa balapan terakhir, saya sangat yakin bahwa Marquez, Mir, Quartararo, Jack dan Martin bisa menjadi penantang gelar. Dan saya juga yakin, setelah Morbidelli pulih dari operasi, dia akan berada di depan lagi. Kita harus menunggu. Kami menjaga diri sendiri dan akan berusaha sesiap mungkin untuk balapan pertama,
Bagnaia menambahkan, tujuan Ducati untuk menyempurnakan pekerjaan musim lalu yang di lakukan pada kejuaraan tahun ini. Kami telah meletakkan fondasi yang sangat baik, kami telah banyak berkembang dan kami akan terus berkembang. Di fase akhir musim kemarin kami terliha sangat kuat dan itu menjadi awalan yang di mulai yang di tingkatkan ketika awal balapan musim 2022 di mulai. .
Bagnaia seakan menganggap semua pembalap mempunyai kans yang sama dalam hal perebutan gelar juara dunia MotoGP tanpa harus pokus pada rival yang bersipat perorangan.
Ini juga menunjukan kerja keras pabrikan Ducati yang menargetkan juara pada gelaran MotoGP 2022 baik mengantarkan pembalapnya maupun menjuarai konstruktor tim, sekaligus mengirim pesan kepada pabrikan lain bahwa Ducati akan menjadi penantang utama dalam perebutan gelar dan melihat kans untuk merebut gelar dunia ada pada musim balapan 2022.
Bagnaia setelah melakukan serangkaian tes akan pergi liburan sampai natal dan mempersiapkan kembali unruk tes kedua yang akan dilakukan di Sepang, Malaysia hingga tes terakhir yang akan di laksanakan di Mandalika Indonesia.
Bagnaia seolah beranggapan bahwa untuk gelaran MotoGp 2022 akan banyak pembalap yang terlibat dalam perebutan juara sehingga dia hanya pokus bersama pabrikan Ducati mempersiapkan kejuaraan.
Menarik jika melihat rekam jejak karier Bagnaia terutama setelah ia masuk ke Moto2 dimana ketika di Moto2 Bagnaia bisa meraih gelar juara pada tahun kedua di Moto2 itu artinya ada proses adaptasi di tahun pertama di moto2. hal ini bisa jadi berlaku bagi Bagnaia yang memasuki tahun kedua di tim utama pabrikan Ducati.
Tahun 2022 ini menjadi musim kedua Bagnaia bersama pabrikan Ducati dengan tampil impresif pada tahun pertamanya yaitu tahun 2021 dengan menjadi runer up dunia di MotoGP, bagaimana dengan tahun 2022 ? bisakah Bagnaia mengulang nasibnya seperti di Moto 2 menjadi juara dunia usai satu tahun adaptasi dengan pabrikan Ducati, pastinya sangat menarik mengikuti kiprah Bagnaia pada gelaran MotoGP 2022.
Ducati memenangkan lebih banyak balapan daripada pabrikan lain pada tahun 2021, dengan Bagnaia (4), Jack Miller (2) dan rookie Pramac Jorge Martin (1), ini menjadi salah satu bukti bahwa motor Ducati menjadi salah satu yang terbaik di dunia saat ini, tentu impian Ducati pabrikan motor asal Italia ini ingin menjadi juara dunia dengan pembalap asal Italia juga menjadi hal yang sempurna dan hal yang bukan mustahil dengan adanya Bagnaia yang mampu mewujudkan itu.
Walaupun begitu Ducati memastikan tak akan ada pembalap nomor satu di Ducati itu artinya baik Bagnaia maupun Miller akan di perlakukan yang sama dan nampak dua rider Ducati ini seperti yang paling akur jika di bandingkan dengan rider-rider setim yang ada pada pabrikan lain.
Pabrikan Ducati pada MotoGP 2022 akan menurunkan 4 tim yakni bersama tim pabrikannya Ducati Lenovo, juga menurunkan Gresini Racing, Pramac Racing, dan VR46 Racing Team akan menurunkan motor Ducati pada 2022.
Kejuaraan Dunia MotoGP 2022 akan berlangsung dengan di mulai Grand Prix Qatar pada 6 Maret 2022, dan tak sabar melihat kiprah Bagnaia bersama pabrikan Ducati.